Membangun SDM Berkarakter Melalui Kurikulum Madrasah Menuju Generasi Emas 2045

Authors

  • Neng Nurcahyati Sinulingga Universitas Medan Area, Indonesia
  • Amsal Qori Dalimunthe Universitas Medan Area, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32332/tarbawiyah.v8i1.9397

Keywords:

Madrasah curriculum, charaterised resources, generation 2045

Abstract

This study aims to analyze the role of the madrasa curriculum in building human resources (HR) with character, to prepare the Golden Generation in 2045. Using the literature study method, this research examines various relevant sources, including reputable journals, books, and education policy documents. The findings reveal: (1) the madrasa curriculum shapes character and competence through intracurricular and extracurricular activities, Pancasila student profiles, local content, and project-based learning; (2) challenges in developing the curriculum include internal issues such as suboptimal implementation of eight standards, limited HR in Islamic educational institutions, and the impact of technological changes on character education, leading to moral degradation, and external challenges such as future demands, societal views, and technological advancements; (3) effective strategies for implementing a character-building curriculum involve creating a competitive approach that integrates general and Islamic education, and developing religious education strategies both inside and outside the madrasah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abuddin, N. (2010). Ilmu Pendidikan Islam. Prenada Media Group.

Ade, D. R. (2017). Jurnal Edik Informatika MEMPERSIAPKAN GENERASI EMAS INDONESIA TAHUN 2045 MELALUI PENDIDIKAN BERKUALITAS Jurnal Edik Informatika. Jurnal Edik Informatika Penelitian Bidang Komputer Sains Dan Pendidikan Informatika, 3, 73–87.

Adelia, I., & Mitra, O. (2021). Permasalahan Pendidikan Islam di Lembaga Pendidikan Madrasah. Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 21(01), 32–45. https://doi.org/10.32939/islamika.v21i01.832

Alfianoor Rahman. (2016). Vol. 11, No. 1, Juni 2016Vol. 11, No. 1, Juni 2016 Pendidikan Akhlak Menurut Az-Zarnuji dalam Kitab Ta’lim al-Muta’allim Alfianoor Rahman alfianoorrahman@gmail.com Universitas Darussalam Gontor. At-Ta’dib, 1(1), 130–130.

Azyumardi Azra. (2004). Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi Menuju Millenium Baru. Logos.
Dongoran, F. (2014). Paradigma Membangun Generasi Emas 2045 Dalam Perspektif Filsafat Pendidikan. 11(1), 61–76. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/tabularasa/article/view/3336

DR HA Rusdiana, M. M., & Ratnawulan, E. (2022). MANAJEMEN KURIKULUM: Konsep Prinsip dan Aplikasinya di Sekolah/Madrasah. Arsad Press.

Fanani, M. (2020). PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PROGRAM PENGUATAN AQIDAH GENERASI EMAS SURABAYA (PAGER) DALAM MENANAMKAN PERILAKU RELIGIUS SISWA. PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA.

Jalal, Fasli & Supriadi, D. (2001). Reformasi Pendidikan Dalam Konteks Otonomi Daerah. Adicita Karya Nusa.

Julaeha, S. (2019). Problematika Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Karakter. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), 157. https://doi.org/10.36667/jppi.v7i2.367

Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran. (2022).

Madiantul Munawwarah Ridwan, Ismaya, Syahdan, Andi Muhammad Aminullah, & Nurlaeli Jamaluddin. (2021). Perpustakaan Konvesional, Hibrida, Perpustakaan Digital & Bookless Library. Maktabatun: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 1(Vol 1 No 1 (2021): Maktabatun: Jurnal Perpustakaan dan Informasi), 53–62. https://ummaspul.e-journal.id/RMH/article/view/1395

Mendikbudristek. (2022). Kepmendikbudristek Nomor 56 Tahun 2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran.

Miles M.B.A.,HubermanM., S. (2014). Qualitative data analysis:a method ssourcebook.,”ThirdEdition. Sage Publication.

Nata, A., & Indra, H. (2023). Kebijakan tentang pengembangan madrasah: Visi-misi dan tujuan, kurikulum, metode pembelajaran, manajemen dan SDM. Journal of Management in Islamic Education, 4(1), 81–88. https://doi.org/10.32832/idarah.v4i1.8088

Nugraha, T. S. (2022). Kurikulum Merdeka untuk pemulihan krisis pembelajaran. Inovasi Kurikulum, 19(2), 251–262. https://doi.org/10.17509/jik.v19i2.45301

Patimah, P. (2016). Pendidik Dalam Pengembangan Kurikulum. Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI, 3(1), 147–161. https://doi.org/10.24235/al.ibtida.snj.v3i1.582

Pewangi, M. (2017). Tantangan pendidikan islam di era globalisasi. Jurnal Sains Dan Seni ITS, 6(1), 51–66. http://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf%0A http://fiskal.kemenkeu.go.id/ejournal%0A http://dx.doi.org/10.1016/j.cirp.2016.06.001%0A http://dx.doi.org/10.1016/j.powtec.2016.12.055%0A https://doi.org/10.1016/j.ijfatigue.2019.02.006%0A https://doi.org/10.1

Phil, S. M. (2021). Pembelajaran dan Asesmen Kompetens. Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan.

Rasyid, M. (2023). Memadukan Sekolah Dan Pesantren Sebagai Upaya Membangun Akhlak Yang Mulia: Memahami Sekolah Terpadu. EJurnal Al Musthafa, 3(2). https://doi.org/10.62552/ejam.v3i2.63

Saleh, M. (n.d.). Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19. 51–56.

Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104(March), 333–339. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.07.039

Sudarma, U. (2022). Pendidikan karakter dalam mewujudkan sumber daya manusia berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045. Sharia: Jurnal Kajian Islam, 1(1), 37–55. https://doi.org/10.59757/sharia.v1i1.4

Sueb, M., Asrori, A., Hakim, D. A., & Anggraini, H. (2024). Islam Melalui Manajemen Pendidikan Islam Era Kontemporer. 74–81.

Susiani, I. W. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka di SMP Darur Rohmah Gandu Mlarak Ponorogo. Proceeding of the 3rd International Conference on Islamic Studies (ICIS), 3, 296–306.

Swandari, N., & Jemani, A. (2023). Mitra Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah dan Problematikanya. PROGRESSA: Journal of Islamic Religious Instruction, 7(1), 102–120. https://doi.org/10.32616/pgr.v7.1.439.102-120

Syahputra, R. D., & Aslami, N. (2023). Prinsip-Prinsp Utama Manajemen George R. Terry. 1(3).

Yahya Muhaimin, dalam F. J. dan D. S. (2002). Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah. Depdiknas, Bapens dan Adicita Karya Nusa.

Yunus, M. (2006). Pokok-pokok Pendidikan dan Pengajaran. PT. Hidayarya Agung.

Yusuf, M., Said, M., & Hajir, M. (2021). Dikotomi Pendidikan Islam : Penyebab dan Solusinya. Bacaka’ : Pendidikan Agama Islam, 1(1), 13–19.

Zainiyati, H. S. (2014). Desain Pengembangan Kurikulum Integratif Husniyatus Salamah Zainiyati A . Pendahuluan Perguruan tinggi dan pesantren sebenarnya memiliki akar bu- daya yang sama , yaitu sebagai lembaga pendidikan , hanya berbeda dalam lingkungannya . Jika perguruan tinggi. Nadwa, 8(2). https://journal.walisongo.ac.id/index.php/Nadwa/article/view/583/530

Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Published

2024-06-29