Jihad Jurnalistik, Pelatihan Jurnalisme Naratif untuk Mengembangkan Kemampuan Menulis Mahasiswa dan Santri di Kabupaten Ponorogo
DOI:
https://doi.org/10.32332/dedikasi:%20jurnal%20pengabdian%20masyarakat.v5i2.7553Keywords:
Journalism workshop, lembaga pers mahasiswa, newsAbstract
Program pemberdayaan masyarakat bertajuk ‘Jihad Jurnalistik’, sebuah lokakarya jurnalisme tingkat madya yang memperkenalkan jurnalisme naratif. Seluruh peserta aktif mengikuti sesi pada tanggal 29 Januari 2023-9 Maret 2023, dalam workshop di kelas serta praktik semi magang di redaksi Ngaderes.com. Pengabdian masyarakat ini dikembangkan dengan pendekatan kualitatif dengan menggunakan Present Situation Analysis (PSA) dan Target Situation Analysis (TSA) untuk merencanakan dan menyelenggarakan lokakarya. Jihad Jurnalistik mempunyai empat topik utama yang dibahas: dasar-dasar jurnalisme naratif, bagaimana mengembangkan ide berita feature, menulis judul dan lead berita yang menarik, serta bagaimana mengembangkan isi artikel dalam perspektif naratif. Hasilnya, seluruh peserta semakin meningkatkan pemahamannya dalam menulis narasi, serta menerbitkan beberapa artikel ketakutan sebagai portfolio mereka dalam berkarya jurnalistik
Downloads
References
Creme, P., & Mckenna, C. (2010). Developing writer identity through a multidisciplinary programme. Arts and Humanities in Higher Education, 9(2), 149–167.
Emeraldien, F. Z., Nurhayati, A., Rotuzzakia, C., & Rofi, M. I. (2022). Jurnalisme Kampus: Sistem Penugasan Dan Pola Komunikasi Pers Mahasiswa UINSA Surabaya. Jurnal Ilmu Komunikasi, 12(2), 148–162.
Hutchinson, T., & Waters, A. (1987). English for specific purposes. Cambridge university press.
Kartikawati, D., & Nurhasanah, N. (2023). Pendampingan Praktek Menjadi Jurnalis Warga (Citizen Jurnalist). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), 1794–1801.
Kurnia, S. S. (2002). Jurnalisme sastra. PT. Gramedia Pustaka Utama.
Muchtar, N., Hamada, B. I., Hanitzsch, T., Galal, A., & Ullah, M. S. (2020). Journalism and the Islamic worldview: Journalistic roles in Muslim-majority countries. In Comparing Journalistic Cultures (pp. 31–50). Routledge.
Muharudin, E., Sadeli, E. H., & Mildaeni, I. N. (2023). Pelatihan Menulis Opini Publik Untuk Membudayakan Literasi Pada Guru Sd Muhammadiyah 1 Cilacap. Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP, 4, 48–53.
Musthofa, R. Z., Aminah, S., Sholikhatin, Y., & Sholikhah, Z. (2023). Pelatihan dan Pendampingan Mengurus Jenazah di Desa Sidomulyo Kec. Mantup. Keris: Journal of Community Engagement, 3(1), 30–37.
Ratnasari, A. (2017). Jurnalisme Sastra Dalam Surat Kabar Jawa Pos Edisi Januari, Pebruari, Dan Maret. Seminar Nasional Kesusastraan “Lebih Baik Putih Tulang Daripada Putih Mata.”
Santoso, E. (2010). Kemanusiaan dalam Media: Telaah atas Gaya Jurnalisme Majalah Tarbawi dan Tempo. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 4(1), 58–71.
Setiati, E. (2005). Ragam jurnalistik baru dalam pemberitaan. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Solikhatun, S., & Prasetyawan, Y. Y. (2019). Information Sharing Dalam Penerbitan Berita Di Bulletin Joglo Pos: Studi Kasus" Lembaga Pers Mahasiswa Manunggal" Universitas Diponegoro. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 6(2), 11–20.
Suhaimi, S. (2011). Jurnalisme Sastra: Laporan Peristiwa Secara Naratif Dan Variatif. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 5(2), 252–266.
Syaifuddin, H. (2014). Jurnalisme Sastra dan Dakwah Islam: Analisis Rubrik Nganal-Kodew’’Radar Malang. Jurnal Komunikasi Islam (Journal of Islamic Comunication), 4(2), 198–214.
Downloads
Published
Issue
Section
License
All articles in the DEDIKASI can be disseminated on condition that they still include the identity of the article and the source (DEDIKASI). The publisher is not responsible for the contents of the article. The content of the article is the sole responsibility of the author.
Authors who publish this subject agree to the following terms:
First, the Authors retain copyright and grant the journal right from first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Secondly, the authors can enter into a separate or an acknowledgment of its initial (e.g., post-institutional repository or publish it in a book) publication in this journal.
Third, the authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before publishing work is cited.